Kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyeru kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah" (TQS. Ali Imran [3]:10) :::::::: "Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada al-khoir (Al-Islam), menyeru kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar, merekalah orang-orang yang beruntung." (TQS. Alim-Imran [3]:104):::::::: Sesungguhnya Allah menyukai orang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh." (TQS. Ash-Shaff [61]:4)

Kamis, 27 Desember 2012

Penipuan atas Nama Toleransi

Diposting oleh Unknown at 05.47

Get free daily email updates!

Follow us!

Dialog Pembebasan-Gerakan Mahasiswa (GEMA) Pembebasan Komisariat Universitas Hasanuddin kembali akan mengadakan acara rutin (mingguan) Dialog Pembebasan. Pada kesempatan kali ini, Dialog Pembebasan Seri 30 akan mengakat tema tentang "Penipuan atas Nama Toleransi".

Tema ini diangkat karena melihat kondisi umat Islam yang seakan terhipnotis untuk turut mengucapkan Selamat Natal pada 25 Desember silam. Padahal dalam Islam haram memberikan selamat Natal kepada umat Kristen. 

Belum lagi, hal yang sama dipertontonkan oleh pemimpin bangsa Indonesia yang notabene orang Islam, juga mengucapkan selamat Natal kepada umat Kristen. Masya Allah.

Dialog akan dilaksanakan pada  Jum'at (28/12/2012) pukul 16.15-17.45 wita @ depan LT. 3 MKU Unhas.

Umat Islam memang menjadi pengekor, terjebak dalam gelombang tasyabbu (meyerupai penganut agama lain), di dikte dengan budaya sesat. Umat membutuhklan KHILAFAH untuk mengembalikan kemulian Islam. Allahu Akbar.

If you Like This Article,Then kindly linkback to this article by copying one of the codes below.

URL Of Post:



Paste This HTML Code On Your Page:


Comments
0 Comments

0 komentar:

Have any question? Feel Free To Post Below:

No Spam...!
No Pornography...!
No Sukelarism...!
No Capitalism....!
No Liberalism...!
No Socialism...!
No Nationalism....!

 

Hadist

Dari Abi Nadhrah berkata: "Kami sedang berada bersama Jabir bin Abdullah, rodhiyallahu 'anhuma, dia berkata. (Rasuulullah Saw Bersabda) : "Hampir saja tidak boleh dibawa masuk ke negeri Iraq (diboikot) makanan sepotong roti-pun (qafizh), diboikot pula masuknya dirham,". Kami lalu bertanya kepada beliau, "Dari mana (bangsa) yang melakukan demikian?" Dia menjawab, "Orang orang 'Ajam (non Arab. Red. Amerika) yang memmboikotnya".
Kemudiannya Beliau berkata lagi, " Hampir–hampir saja tidak boleh dibawa masuk sekeping dinar kepada penduduk Syaam, tidak boleh pula dibawa masuk (diboikot) kepada penduduk Syaam se-takar-an makanan pun (mudyun)." Kami bertanya lagi, "Dari mana (bangsa) yang melakukan demikian? Beliau menjawab, "Dari bangsa Ruum. (Note : kita tahu Israel adalah imigran dari Ruum, utamanya dari Eropa, yang datang menjajah Palestine sejak tahun 1917). Kemudian diam sejenak.
Lalu dia berkata, Bersabda Rasuulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Akan segera tegak berdiri di akhir Ummat-Ku seorang Kholiifah (red. Beberapa saat, setelah pemboikotan itu terjadi), Kholifah akan membagi bagikan harta, dengan tanpa menghitung-hitung jumlahnya. (Shohih Muslim : 5189)

Dari Nu'man bin Basyir: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Masa Kenabian itu berlangsung di tengah-tengah kalian selama yang dikehendaki Allah, kemudian Dia mengangkatnya bila Ia hendak mengangkatnya. Kemudian berlangsung masa khilafah di atas manhaj kenabian selama yang dikehendaki Allah, kemudian Dia mengangkatnya bila Allah hendak mengangkatnya. Kemudian berlangsung masa kerajaan yang menggigit selama yang dikehendaki Allah, kemudian Dia mengangkatnya bila Dia hendak mengangkatnya. Kemudian berlangsung masa kerajaan yang sewenang-wenang selama yang dikehendaki Allah, kemudian Dia mengangkatnya bila Ia hendak mengangkatnya. Kemudian akan ada khilafah di atas manhaj kenabian." Kemudian beliau diam. [HR. Ahmad IV/273, Al-Baihaqi]